PORTALSUMBA.COM, Lampung Selatan – Kamis 11 Mei 2023, Anak gunung Krakatau yang terletak berada di perairan selat Sunda antara pulau Jawa dan Pulau Sumatera.
Teramati letusan pada pukul 05:19,Wib, dengan kondisi awan abu letusan teramati 3000 Meter.
Dilihat dari pantau gunung anak krakatau Hargo pancuran rabu /10/05/2023 kondisi kolam letusan teramati asap putih kelabu kurang lebih mencapai 3000 Meter di atas puncak kawah atau kurang lebih dominan 15 (mm) di atas permukaan laut.
Baca juga:LaNyalla: Indonesia Jangan Gunakan Politik Mercusuar di Forum KTT ASEAN
Teramati sinar api tinggi, Tidak terdengar suara dentuman, Abu mengarah ke arah timur tekanan lemah, Jelas kolom abu teramati berwarna putih kelabu dengan intensitas tebal.
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 25 sampai 200 meter dan durasi 199 detik, Terlihat dari pantauan cctv Hargo pancuran Raja basa kabupaten Lampung Selatan.
Dari waktu ke waktu Andi Suandi saat di konfirmasi media portalsumba com terus memberikan informasi terkait aktivitas kondisi Gunung anak krakatau secara konsisten beserta dengan gambarnya erupsinya melalui cctv.
Baca juga:Telah Terjadi kebakaran Kapal Kmp Royce 1, Di Perairan Pulau Tempurung Selat Sunda Merak Banten
Sebelumnya pada pukul.05:19, Wib jelas tinggi kolom satu kali letusan teramati kurang lebih.3000meter diatas puncak.
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maxsimal 16,9-55 Milimeter dengan durasi 20-137 detik.
Himbauan untuk masyarakat pulau Jawa dan Lampung pulau Sebesi dan Sebuku pesisir kunjir, Kalianda, Harap tenang dan tetap waspada termakan isu Hoax.
Baca juga:BPC GMKI Ba’a Periode 2023-2025 Dilantik, Berikut Susunan Pengurusnya
Dengan adanya kondisi ini, Himbuan untuk masyarakat nelayan atau pengunjung wisatawan, Bahkan pendaki touris lokal maupun manca negara diminta tidak mendekati Anak gunung Krakatau sejauh 5 Km, Dari kawah aktif Level III status siaga.