PORTALSUMBA.COM, Pekanbaru – Kegelapan malam bukanlah hambatan bagi para penerbang di Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin saat mereka melaksanakan latihan terbang malam dalam upaya untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan serta profesionalisme menghadapi situasi yang mungkin terjadi dalam kondisi malam hari, latihan ini membuktikan bahwa semangat dan dedikasi mampu melewati batasan waktu, Senin (21/8/2023).
Latihan terbang malam yang berlangsung selama beberapa malam kedepan, menjadi bagian tak terpisahkan dari mekanisme latihan dan operasi para penerbang, crew, Skadron Udara, Wing Udara, serta Lanud Roesmin Nurrjadin. Dalam latihan ini para penerbang dihadapkan pada tantangan tersendiri, termasuk navigasi yang lebih sulit dan ketergantungan pada instrumen kokpit. Sebagai hasilnya, latihan ini bukan hanya tentang penerbangan di malam hari, tetapi juga tentang mengembangkan kepercayaan diri dan keterampilan adaptasi di bawah tekanan.
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI Mohammad Nurdin mengatakan, latihan terbang malam adalah ujian nyata bagi keterampilan dan mental para penerbang.
“Mereka harus menerapkan pengetahuan dan teknik penerbangan dengan presisi tinggi, sekaligus tetap menjaga situasional awareness dalam kegelapan.” kata Komandan Lanud saat berada di Skadron Udara 12.
Para penerbang menjalani simulasi misi dengan kondisi penerbangan yang berbeda-beda, seperti pengintaian, manuver taktis, dan pengoperasian sistem navigasi. Dalam gelap, mereka mengandalkan lampu kokpit, teknologi navigasi modern, dan komunikasi yang efisien untuk memastikan penerbangan yang aman dan sukses.
“Dari latihan terbang malam ini setiap bagian di Lanud ini belajar bagaimana saling mendukung dan memastikan bahwa setiap langkah dijalankan sesuai rencana, bahkan dalam ketidakpastian yang datang dengan kegelapan malam.” pungkas Danlanud
Sore sebelum pelaksanan terbang malam, Danwing Udara 6 Kolonel Pnb Asri Efendi Rangkuti berpesan kepada setiap penerbang dan lambangja Lanud untuk benar-benar memastikan penerbangan aman.
“Ada yang bilang terbang malam ini seperti terbang biasa, hal ini bisa benar bisa juga tidak, kita terbang saja sudah menyalahi kodrat kita apalagi terbangnya malam, untuk itu saya minta tetap ada fokus lebih untuk melaksanakan terbang malam dan saya harap sesuaikan dengan SOP yang ada, kepada Komandan Skadron dan senior benar benar hands on” jelas Danwing saat briefing penerbangan.
Latihan terbang malam tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga membantu pilot dalam pengembangan mental dan keberanian. Menghadapi lingkungan yang berbeda dan mengatasi tantangan di malam hari menuntut kefokusan yang lebih tinggi dan kemampuan untuk tetap tenang dalam situasi yang mungkin terasa menegangkan.
